Pernahkah Anda mendengar kaos dengan bahan cotton combed? Ya, meski mahal tapi bahan ini di kenal memiliki kualitas yang bagus daripada bahan kaos lainnya. Nah Landbouw Konveksi akan bahas rinci untuk topik ini, untuk dapat mengenal kaos cotton combed, yuk simak artikel di bawah ini sampai selesai ya guys.
Cotton Combed adalah salah satu bahan yang terbuat dari kapas paling halus, karena pembuatannya sudah mengalami proses combed atau penyisiran sebelum kapasnya dipintal menjadi benang. Dengan adanya proses ini, bahannya akan menjadi lebih kuat dan tentu harganya jauh lebih mahal.
Kelebihan cotton combed yaitu mempunyai tekstur yang lebih halus jadi nyaman ketika digunakan, dapat menyerap keringat serta tidak panas. Sedangkan untuk kekurangan yang dimiliki adalah, mudah terkena jamur jika disimpan terlalu lama di tempat lembab serta tidak kuat direndam lama.
Biasanya bahan jenis ini akan banyak digunakan menjadi kaos, bed cover, sarung bantal, guling, piyama dan masih banyak lagi. Jenis ini juga berbeda dengan type reguler, pada cotton regular tekstur akan terlihat lebih kasar karena tidak ada proses penyisiran seperti cotton combed.
Sebelum membeli kaos, alangkah baiknya Anda mengetahui beberapa jenis dari bahan ini dulu, agar lebih bijaksana dalam memilih bahan kain yang baik dan tentunya akan sesuai dengan kebutuhan. Saat dijual, bahan cotton combed akan tersedia dalam berbagai macam pilihan.
Berbagai macam pilihan cotton combed dapat dilihat dari kerapatan jahitannya dan ketebalan kainnya. Untuk membedakan ketebalan, bahan ini mempunyai simbol sebagai tanda tebalnya setiap masing-masing kain.
Cotton combed dibedakan menjadi 4 simbol ketebalan kainnya, seperti 20S, 24S, 30S dan 40S. Artinya semakin kecil angkanya akan semakin tebal pula rajutan pada kain ini, (S) diartikan sebagai jarum tunggal atau single knitt. Jenis dari bahan kain ini akan dijelaskan sebagai berikut.
Bahan kaos cotton combed 20S ini merupakan kain paling tebal dari lainnya. Banyak orang beranggapan bahwa bahan tersebut merupakan kualitas paling bagus dibandingkan dengan jenis lain. Tidak heran, bahwa banyak orang mencari kain ini sebagai bahan utama membuat beberapa pakaian.
Cotton combed 20S ini memiliki gramasi atau ketebalan antara 180 – 220 gr/m2 untuk rajutan jenis single knitt. Di sisi lain, biasanya ditawarkan oleh para konveksi sebagai pilihan dan paling banyak dicari konsumen. Tidak heran jika bahan tersebut laris manis di pasaran.
Jenis bahan ini juga mudah didapatkan karena banyak ditemukan di Landbouw Konveksi dan biasanya digunakan untuk membuat kaos polos, sablon, distro dan type premium lainnya. Namun harganya terbilang cukup mahal sebanding dengan kualitas terbaiknya.
Cotton Combed 24S jenis ini memiliki gramasi atau ketebalan antara 170 – 210 gr/m2. Namun, untuk bahan kaos tersebut hanya tersedia di Landbouw Konveksi untuk wilayah kota Bandung dan bagian Jawa barat lain. Maka tidak heran jika bahan ini sulit didapatkan di luar area Jawa Barat.
Meski begitu masih banyak orang yang mencari bahan kain cotton jenis ini. Karena, memiliki ketebalan yang berada ditingkat menengah. Maksudnya, bisa dibilang tidak tebal namun juga tidak tipis, model penjahitannya pun tidak begitu terlampaui jauh dari cotton combed 20S di atas.
Harganya pun tidak jauh beda dengan kain cotton jenis combed 20S atau bahkan 30S. Hanya saja, kain jenis ini susah ditemukan, jadi para konsumen diharapkan memesan langsung ke Landbouw Konveksi untuk area Jawa Barat demi mendapatkannya.
Untuk bahan kaos yang satu ini biasanya banyak diincar oleh kaum muda. Alasannya, lebih tipis dan juga tidak panas jika dipakai, karena memiliki gramasi atau ketebalan sekitar 140 – 160 gr/m2. Sangat beda bila dibandingkan dengan bahan kain cotton combed 20S dan 24S.
Namun, bukan berarti karena mempunyai perbedaan dengan combed 20S dan 24S, kain jenis ini mempunyai kualitas yang buruk. Bisa dikatakan, tetap memiliki kualitas yang sama bagusnya karena menggunakan rajutan single knitt. Hanya saja kain ini tidak akan terasa berat saat digunakan.
Bahkan, kaos cotton combed 30S sangat cocok untuk pembuatan khusus pakaian sablon. Di samping itu, juga sangat cocok digunakan untuk cuaca panas. Kain jenis ini pun banyak digunakan oleh kalangan produsen baju ternama.
Ini merupakan jenis cotton combed yang terakhir. Bahan kain satu ini merupakan jenis paling tipis dan seratnya lebih halus dari yang lain. Cotton Combed 40S memiliki gramasi atau ketebalan sekitar 140 – 160 gr/m2 dan masih menggunakan jenis rajutan single knitt.
Dengan ketipisan tertentu, menjadikan bahan ini tidak panas dan justru lebih adem ketika digunakan. Jangan salah, meski kainnya tipis namun bahan jenis ini banyak digunakan oleh beberapa produsen kaos ternama.
Di sisi lain, jenis ini cocok juga digunakan untuk pembuatan kaos distro, dipakai di hawa panas, saat bersantai di rumah, ke pantai dan masih banyak lagi. Kain cotton combed 40S juga memiliki harga yang cukup murah. Untuk mendapatkannya, Anda bisa berbelanja di Landbouw Konveksi.
Setelah mengenal beberapa jenis kain cotton combed yang cocok untuk kebutuhan Anda, saatnya mengetahui juga bagaimana cara merawatnya. Meski mempunyai perbedaan dari setiap typenya, cara merawat cenderung disamaratakan. Penasaran, yuk simak beberapa tips di bawah ini:
Saat mencuci kain cotton combed ini tidak diperbolehkan direndam terlalu lama. Lalu juga dilarang mencampur kaos berwarna putih dengan warna lainnya, karena untuk menghindari terjadinya kelunturan atau bahkan merusak kain. Selain itu, juga tidak boleh dicuci menggunakan pemutih pakaian.
Sebab, jenis pemutih mengandung zat kimia yang dapat menipiskan dan membuat kasar kain cotton. Tidak diperbolehkan pula menyikat baju terlalu keras ataupun menggunakan mesin cuci, karena hal tersebut akan merusak bahannya. Solusinya, cucilah secara manual saja.
Langkah mudah menurut Landbouw Konveksi yaitu, cuci menggunakan air dingin. Kemudian, jangan memeras bahan cotton combed terlalu kuat, karena nantinya serat pada kaos akan keluar dan akan merusak serta gampang melar terutama bagian leher.
Saat menjemur kain cotton combed ini, posisikan dengan cara di balik (bagian dalam kaos diletakkan di luar, sedangkan bagian luar di dalam), namun jangan dijemur terlalu lama. Setelah kering langsung diangkat, ini untuk menghindari warna kaos akan pudar akibat pancaran sinar matahari.
Setelah kering, setrikalah kaos sesegera mungkin supaya terhindar dari tekstur kain yang nantinya akan terlipat menjadi halus kembali. Jangan pula menggunakan kaos cotton combed saat tidur, karena nantinya akan cepat kotor dan melar.
Setelah mengenal kaos cotton combed, bisa Anda dijadikan pertimbangan sebelum membeli bahan dengan jenis ini sehingga tidak salah pilih. Namun, jangan lupa meminta saran Landbouw Konveksi atau menghubunginya di 0812-9790-0062, Bogor, Jawa Barat agar output sesuai keinginan.
Landbouw Konveksi memberikan pelayanan dan pilihan bahan serta warna terlengkap yang pasti bisa memuaskan dahaga mu untuk pilihan desain dan kualitas terbaik. Tentu kamu ingin yang terbaik untuk pakaian seragam event, organisasi, ataupun perusahaan.
Landbouw Konveksi adalah ahlinya. Cukup chat admin dan konsultasikan desainmu. Tidak perlu takut, jika kamu belum punya desain. Obrolkan dengan admin kami, dan kami akan membuatkannya untukmu. Tentunya dengan ketentuan yang berlaku.
Setelah deal order maka pelayanan penuh tentunya akan kamu dapatkan mulai dari sebelum produksi hingga layanan purna jual. Jangan pernah ragu untuk hubungi admin kami di tombol bawah ini sekarang.
Dengan minimum pemesanan 24 Pcs
Kamu sudah langsung bisa produksi